Taman Cinta di Rumahku

Indahnya bahasa-bahasa syurga, termaktub dalam firmannya.

Bismillahirrahmanirrahin.

Siapa yang percaya bahwa syurga itu benar ada? Melihat dengan mata fisik saja belum pernah. Tapi, bisakah kita menciptakannya di dunia ini? InsyaAllah katakan BISA!

Dimana? dimana? (Bukan arti alamat palsu yah... :-))

di dalam rumah kita, rumah tempat tinggal dengan keluarga tersayang kita.
Darimanakah sumber syurga itu tercipta? dari pribadi kita yang telah Allah beri kurnia ilmuNya. Beruntung bagi yang mendapatkan kelebihan ilmu jadi semua suka, duka, kehilangan, kekurangan, kelebihan semua selalu ada saja yang bisa diambil hikmahnya. Belajarlah dari tauladan terbaik Rasulullah saw, pribadi beliau yang ma'tsum akan selalu menciptakan keindahan harmoni Rumah Tangga bagi keluarganya, harmoni ukhuwah bagi sahabat-sahabatnya, dan keseganan yang tiada kentara dari musuh-musuhnya. Allahumma shalli 'ala Muhammad wa 'ala aliy Muhammad.

No Love No Paradise, cinta dari sang Khaliq yang menghantarkan kita lahir ke dunia ini melalui perantara orang tua tersayang kita. Sebagai rasa sayang kita pada mereka, selalu doakan mereka yang telah jauh dari fisik kita. Allahummaghfirli wa liwali dayya warhamhuma kama rabbayaani shaghiraa.

Rumah belum lengkap tanpa adanya taman. Begitu juga keluarga terasa ada yang kurang tanpa Sakinah Mawaddah wa Rahmah didalamnya. Ketika hubungan keluarga tercipta harmoni, saling berkomunikasi, saling menyemangati, saling melengkapi. Bahasa bulenya "Male and female are to complete each other not to compete" timbullah keselarasan itu. 

to be continued....